Laman

Jumat, 05 Oktober 2012

TUGAS BIOLOGI ORGAN TUMBUHAN
Oleh
Nama : Kartika Rismawati Dewi
No : 18
Kelas : XI IPA 2
SMA 1 KUDUS
Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI)
Jalan Pramuka No. 41 Kudus
SOAL
1.Jelaskan mekanisme terbentuknya lentisel (batang)!
Jawab :
Kecepatan pembelahan cambium kearah dalam membentuk xylem lebih cepat dari pembelahan ke luar membentuk phloem. Hal ini menyebabkan kayu selalu lebih tebal daripada kulit kayu. Karena pembentukan xylem (kayu) lebih cepat, akibatnya kulit terdesak di dalam dan berakibat terjadinya luka, karena kulit kayu menjadi pecah – pecah. Untuk menutup luka tersebut karena pecahnya kulit kayu, maka terbentuklah jaringan gabus yang dibentuk dari cambium gabus. Akan tetapi, jaringan gabus bersifat kedap air dan udara. Padahal, batang tumbuhan memerlukan pertukaran gas. Untuk mengatasi masalh tersebut, terbentuklah lentisel di beberapa lubang – lubang kecil pada batang untuk melakukan pertukaran gas.
2.Apakah yang dimaksud dengan lingkaran tahun?
Jawab :
Lingkaran thaun adalah lingkaran yang menunjukkan aktivitas cambium (yang membentuk xylem an phloem) pada saat melakukan aktivitas pembelahan dan saat tidak melakukan aktivitas. Lingkaran tahun terbentuk dari aktivitas cambium. Sehingga terbentuklah lingkaran tahun tersebut. Merupakan pengukur umur tumbuhan. Dalam 2 lingkaran, dihitung satu tahun. Namun terkadang juga belum tentu pasti.
3.Sebutkan perbedaan antara dikotil dan monokotil (tumbuhan). Tentang akar dan batang. Secara anatomi maupun morfologi!
-Jawab :
* Dikotil :
a. Jaringan pengangkut tersusun melingkar pada batang
b. Bercabang, bekambium dan tidak beruas
c. Adanya meristem sekunder / cambium pada batang, menyebabkan pertumbuhan membesar pada batang
d. Akar Tunggang
e. membentuk ikatan pembuluh tipe kolateral terbuka
f. Batas ujung akar dan kaliptra tidak jelas
g. Perisikel Satu lapis
h. tidak punya empulur
* Monokotil :
a. Jaringan pengangkut tersusun tersebar / tidak teratur pada batang
b. Tidak bercabang, tidak berkambium dan beruas.
c. Adanya meristem primer, sehingga menyebabkan pertumbuhan batang keatas dan memanjang
d. Akar Serabut
e. Ikatan pembuluh tersebar pada meristem dasar dan bertipe kolateral tertutup.
f. Batas ujung akar dan kaliptra jelas
g. Perisikel Beberapa lapis
h. punya empulur
4.Jelaskan proses terbentuknya cabang akar dan cabang batang!
-Jawab :
Jaringan penyusun akar terdiri dari jaringan epidermis, endodermis, korteks, silinder pusat. Jaringna endodermis mengandung selapis suberin di dinding anti klinalnya, yaitu pada dinding radial dan melintang. Pada jaringan ii, terdapat pita kaspari yg berperan merubah tekanan tugor akar sehingga air mampu naik dari akar ke batang. Silinder pembuluh terdiri dari jaringan pembuluh di sebelah luarnya. Yaitu perisikel. Perisikel biasanya hanya terdiri dari 1 lapis / lebih sel – sel parenkim yg berdinding tipis. Perisikel tetap mempertahankan ciri - ciri meristemnya. Tudung akar terdapat pada ujung akar yg membantu penetrasi akar tumbuh di dalam tanah. Sel tudung akar mengeluarkan lendir polisakarida. Tudung berkembang terus menerus. Dan kmudian mati terpisah dari yang lain. Lalu hancur dan diganti sel – sel baru yang dibentuk pemula. Sehingga akar membentuk cabang. Begitu pula dengan batang. Batang juga mempunyai jaringan yang hampir sama dengan akar. Akan tetapi, yang membedakan adalah, bahwa di batang terdapat jaringan eksogen yang mudah dipatahkan. Sedangkan di akar, terdapat jaringan endogen yang sukar dipatahkan
5.Jelaskan macam – macam transportasi pada tumbuhan!
-Jawab :
a.Transportasi Ekstravasikuler
Yaitu pengangkutan garam dan mineral diluar pembuluh xylem. Prosesnya yaitu air bergerak secara horizontal yaitu dari permukaan akar menuju sel epidermis (rambut akar) kemudian bergerak diantara sel – sel korteks. Untuk sampai ke stele, air harus melewati sitoplasma sel – sel endodermis. Transport ekstravasikuler ada 2, yaitu :
1)Transport Simplas : pengangkutan air dan zat zat terlarut secara difusi osmosis. Dari sel ke sel melalui bagian sel tumbuhan yang hidup. Pada transport simplas, air & zat terlarut terhalang oleh nilai osmosis dan sel endodermis dan perisikel (perikambium) yang lebih rendah dari sel – sel korteks disebelah luarnya.
2)Transport Apoplas : pengangkutan air dan zat terlarut secara difusi osmosis (transport pasif) diluar sitoplasma melalui bagian sel tumbuhan yg tidak hidup. Pada transport apoplas, air tidak bisa masuk ke xylem, karena terhalang penebalan zat gabus (suberin) pita kaspari sel endodermis. Sehingga air harus dipompa menembus sitoplasma sel endodermis dan transportasi manjadi bersifat simplastik terutama melalui peresap (sel penerus air)yang leaknya sejajar dan dengan permukaan akar dan tidak berhadapan dengan xylem.
b.Transportasi Intravasikuler Pengangkutan air dan garam mineral dari akar menuju bagian atas tumbuhan (daun) melalui xylem. Urutannya xylem akar, xylem batang, xylem tangkai daun, xylem tulang daun. Kemudian masuk ke dalam sel – sel mesofil daun untuk digunakan dalam fotosintesis. Proses transport air melalui xylem bersifat apoplastik, karena sel sel xylem meruakan sel mati.
6.Mengapa pada batang dikotil, kayu lebih tebal dibandingkan dengan kulit?
- Jawab :
Karena, pada batang dikotil terdapat meristem sekunder / cambium. Sedangkan meristem sekunder membuat batang menjadi membesar. Contohnya seperti Pohon Jati dan Meranti
Semoga soal soal dan jawaban diatan bisa membantu :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar